Wayang adalah seni pertunjukan tradisional Indonesia yang memiliki berbagai jenis, antara lain:

  1. Wayang Kulit: Pertunjukan bayangan dengan menggunakan boneka dari kulit kerbau, populer di Jawa dan Bali.
  2. Wayang Golek: Boneka tiga dimensi dari kayu yang dimainkan dengan tongkat, umum di Jawa Barat.
  3. Wayang Orang: Pertunjukan tari dan drama dengan aktor manusia yang memerankan tokoh wayang, sering mengangkat cerita dari Ramayana dan Mahabharata.
  4. Wayang Beber: Seni lukis gulungan kain yang menceritakan kisah epik, ditampilkan dengan cara digulung dan dibentangkan.
  5. Wayang Klithik: Boneka kayu datar dengan gerakan sederhana, berasal dari Jawa Tengah.
  6. Wayang Topeng: Pertunjukan tari dengan aktor mengenakan topeng, sering mengangkat cerita dari siklus Panji.
  7. Wayang Suket: Boneka dari rumput kering yang dibentuk menjadi tokoh wayang, biasanya digunakan dalam pertunjukan anak-anak.
  8. Wayang Motekar: Boneka dari kertas yang dibentuk dan dilukis, sering digunakan dalam pertunjukan anak-anak.
  9. Wayang Bambu: Boneka dari bambu yang dibentuk menjadi tokoh wayang, digunakan dalam pertunjukan tradisional.
  10. Wayang Potehi: Boneka kain yang berasal dari Tiongkok, dibawa ke Indonesia dan berkembang di daerah pesisir utara Jawa.

Setiap jenis wayang memiliki ciri khas dan peran penting dalam melestarikan budaya Indonesia.